Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

TUHAN YANG TERLUPAKAN..

Ada status di Facebook kemarin begitu histeris..
"Ya ampuuun baru kemarin ada yang gantung diri, sekarang ada yang gantung diri lagi.."

Fenomena bunuh diri terjadi dimana-mana, alasannya dari mulai sakit tak kunjung sembuh, terlilit utang, depresi, hingga masalah keluarga. Di Gunung Kidul Jogja ada mitos pulung gantung, jika usai magrib ada cahaya api di langit, pasti ada yang mau gantung diri. Data tahun 2015 ada 33 warga yang gantung diri. Triwulan pertama 2016 sudah 5 orang yang gantung diri.. 
Memilih mati, karena tak sanggup lagi menghadapi masalah hidup..





Di google saya iseng mengetik "mati bunuh diri karena utang"... 
JRENG!! Munculah ratusan tulisan orang-orang mati bunuh diri karena terlilit utang. Ada yang gantung diri, nyemplung ke sumur, minum racun serangga sekeluarga, dan cara-cara mati lainnya.. 
Terlilit utang yang menyesakkan, hilang harga diri, hidup gelisah dan terhina siang malam ketika ditagih tak mampu membayar..

Ada kenalan saya seorang sarjana hukum, di masa gelapnya dulu berjuang melawan utang usai usahanya bangkrut, capeeeek dikejar debt collector siang malam.. Iman di hati akhirnya jebol juga, dia datang ke dukun penggandaan uang. Bawa 50 juta duit dari utangan, akan dijanjikan akan jadi duit 300 juta. Pertemuan dijanjikan di sebuah tempat di Salatiga. Logika seorang sarjana hilang sudah, berangkat kesana, bertemu dukun tersebut, dibukakan sebuah tas.. Bergepok-gepok uang ratusan ribu ada di depan mata. Dipegang dan dihitungnya. Akhirnya utangnya yang menyesakkan dada akan selesai juga! 
Dalam perjalanan pulang ke Jogja rasa penasarannya muncul, tas itu dibuka kembali, uang bergepok-gepok itu tiada, berganti dengan uang kertas mainan yang tak berharga.. 
Lemes.. Loyo.. Marah... Ah tidak berguna! Uang 50 juta sudah digondol lari dukun abal-abal yang menipunya..

Kita ini punya agama, sejak kecil para guru ngaji mengajarkan untuk berserah diri pada ALLAH disemua masalah yang kita hadapi.. Namun keriuhan dunia sudah membutakan mata hati kita. 
Yang dikejar solusi.. solusi.. solusi! Akhirnya capek sendiri!
Utang ya harus dibayar dengan uang.. 
Tutup lobang gali lobang, urusan belakangan! 
Utang gak selesai, malah makin terburai.. 

Ceramah di terawih kemarin kena di hati..
"Setiap hari kita ini sholat, cuman level sholatnya macam-macam. Yang sholatnya gak khusuk ya hanya gugur kewajiban. Badan sholat, pikiran entah kemana.. Padahal level tertinggi adalah sholat yang bisa MENGUNDANG PERTOLONGAN ALLAH.."

Punya utang segunung..
Usaha bangkrut..
Asset ludes.. 
Tiap hari dikejar debt collector..
Keluarga kacau balau tak terurus.. 

Mau lari kemana?
Mau curhat ke siapa?
Mau minta bantuan saudara, teman dan tetangga apa malah gak makin terhina?

Para guru mengingatkan..
Carilah ALLAH !
Tuhan yang menciptakanmu! 
Tuhan yang menggenggam masalahmu! Tuhan yang bisa memberikan semua solusinya untukmu!

Caranya?
"Jadikanlah SABAR dan SHALAT sebagai PENOLONGMU. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu" (Al-Baqarah:45)

Satu!
Sabaaar... Semua sudah terjadi, tak akan bisa kembali. Episode ini harus dilalui. Bangkrut ya bangkrut! Ludess ya ludess.. Pasti nanti ada episode selanjutnya sesudah kehancuran ini. Bukankah ALLAH Maha Kaya?

Dua!
Sholaaat.. Inilah pintu gerbang kita berkomunikasi dengan Allah. Sholat yang bukan asal sholat, tapi sholat yang bisa mendatangkan pertolongan ALLAH..
Berdiri, rukuk, sujudnya begitu dinikmati..
Sujud yang berlinang airmata, karena semua beban sudah dipasrahkan kepada ALLAH yang menciptakan kita.. 

Lupakan semua tagihan..
Lupakan ketukan pintu penagih utang..
Lupakan caci maki dan suara ketus yang bikin telinga meradang..

Taubat, minta ampuuun untuk seluruh kerakusan yang kemarin kita kejar..

Tekuni sholat itu, tepat waktu, jamaah selalu, tambahi dengan sholat sunahnya di banyak waktu.. 
Yang dicari adalah ALLAH.. Bukan solusi..
Ketika ampunan ALLAH itu turun, maka solusi hadir sendiri.. Satu demi satu keajaiban datang, Min haitsu layah tasib (Dari Jalan yang tidak terduga-duga)
Pintu-pintu yang kemarin sudah tertutup, tiba-tiba terbuka kembali..
Pertolongan hadir dari sana dan sini.. 

Gak percaya? 
Karena mungkin engkau belum membuktikannya.

Carilah ALLAH! 
Tuhan yang menjamin rejekimu sejak masih embrio di kandungan ibu.. 

---------

Usai Muhammad Ali meninggal, rekaman videonya di masa muda beredar dimana-mana. 
Seorang presenter bertanya..
"Ali anda punya berapa bodyguard?"

Sambil tersenyum, Ali pura-pura menghitung dengan jari-jarinya.. Namun jawabannya membuat terpana..

"Saya punya satu bodyguard
Dia Maha Melihat
Dia Maha Mendengar
Dia Maha Tau..
Jika Dia ingin sesuatu, dia tinggal menciptakannya langsung jadi..
Pengikut-Nya patuh dan Dia tau apa yang orang bicarakan.. 
Dia tahu semua rahasia, bahkan apa yang ada di dalam benak manusia..
Dialah Tuhan.. Dialah ALLAH!
Dialah bodyguardku.. 
Dialah bodyguardmu.. "

----
Kawan, setiap hari umur kita berkurang, 
Adakah tuhan lain yang masih kau jadikan sandaran?

Salam,
@Saptuari




6 komentar untuk "TUHAN YANG TERLUPAKAN.."

Djayanti Nakhla Andonesi 21 Juni 2018 pukul 13.35 Hapus Komentar
Allahu akbar
Unknown 11 Januari 2019 pukul 05.26 Hapus Komentar
Mas... Sulit ngelakuin ibadah disaat udah dikejar sana sini.
Unknown 8 Februari 2019 pukul 19.36 Hapus Komentar
Semoga panjang umur mas. Laaillahaillah
Unknown 8 Februari 2019 pukul 19.37 Hapus Komentar
Tergantung niat dan kepasrahan seseorang. Jika dia ikhlas dengan segala yg terjadi dia pasti tergerak untuk koreksi diri
Unknown 8 Februari 2019 pukul 19.38 Hapus Komentar
Gak ada yg susah selama niat utk kembali itu ada
Unknown 21 Desember 2019 pukul 18.50 Hapus Komentar
Mulai follow njenengan mas arep usaha tanpa riba